Mengapa meski berhemat, kita tetap perlu makan makanan sehat dan bernutrisi?

Melania Aldia Pitaloka, melania.aldia.2301216@students.um.ac.id

Abstrak :

Artikel ini membahas tentang seberapa pentingnya menjaga keseimbangan antara menghemat uang dan memilih makanan yang sehat dan bernutrisi. Belanja hemat mungkin menjadi prioritas bagi banyak orang, tetapi mengabaikan nutrisi makanan dapat berdampak negatif pada kesehatan Anda dalam jangka panjang. Dibahas tentang efek makanan yang tidak sehat pada kesehatan, bagaimana nutrisi membantu kesehatan fisik dan mental, dan cara yang mudah untuk mengonsumsi makanan yang bergizi tetapi tetap hemat biaya. Dengan menyadari betapa pentingnya nutrisi untuk menjaga kesehatan, pembaca diharapkan dapat memasukkan pilihan makanan yang sehat ke dalam pola hidup hemat mereka, sehingga mereka dapat menemukan keseimbangan yang ideal antara kesehatan dan pengeluaran.


RP1 Definisi Makanan Sehat Menurut Para Ahli

Makanan sehat didefinisikan sebagai makanan yang mengandung jumlah nutrisi yang seimbang yang memenuhi kebutuhan tubuh dan tidak mengandung bahan tambahan makanan yang tidak diperbolehkan. Anak-anak dapat mengenali makanan yang mereka konsumsi dengan melihat apa yang ada di dalam kemasan. Mereka juga dapat melihat produk makanan secara langsung dalam makanan tanpa kemasan. Menurut Nuraini (2007: 52) makanan yang sehat tidak terkontaminasi (tercemar) dengan bahan-bahan yang berbahaya atau merusak kesehatan.

RP2 Definisi Makanan Bernutrisi Menurut Para Ahli

Nutrisi merupakan salah satu komponen yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Nutrisi yang diperoleh melalui makanan sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia, menurut Leary dkk (1988: 287). Nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, kalsium, yodium, dan zat besi yang tepat sangat penting untuk perkembangan dan pertumbuhan anak usia dini. Proses pendidikan, pembiasaan, dan penyediaan nutrisi yang tepat dapat dicapai untuk mencapai tumbuh kembang anak yang optimal dan sehat, menurut Santoso (2004: 89). Pendidikan berperan penting dalam kehidupan anak karena memberikan berbagai pengetahuan dan pemahaman pada anak untuk membantu mereka berkembang dan berkembang secara optimal.

RP3 Mengapa meski berhemat, kita tetap perlu makan makanan sehat dan bernutrisi?

Meskipun sedang berhemat, makan makanan sehat dan bernutrisi tetaplah penting karena dapat meningkatkan kesehatan dan daya tahan tubuh. Tubuh mendapatkan zat-zat yang dibutuhkan sehingga dapat berfungsi dengan baik, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi terkena penyakit. Sebab bagi kita mahasiswa dan anak kos pasti rentan terkena penyakit sebab pola hidup yang tidak sehat. Oleh sebab itu, kita perlu untuk makan makanan yang sehat dan bernutrisi,

RP4 Mengapa Hemat Tidak Boleh Mengorbankan Nutrisi

            Menjaga kesehatan adalah hal yang sama pentingnya seperti menghemat uang saat mengelola keuangan pribadi. Saat orang berhemat, mereka seringkali mengorbankan nutrisi dengan memilih makanan murah tetapi kurang gizi, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan mereka dalam jangka panjang. Untuk menjaga kesehatan fisik dan mental yang optimal, Anda harus mendapatkan nutrisi yang cukup dan seimbang. Makanan yang kaya akan nutrisi seperti biji-bijian, buah-buahan, sayuran, dan protein meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan energi, dan meningkatkan konsentrasi. Oleh karena itu, penting bagi anggaran untuk memprioritaskan makanan sehat. Untuk melakukan ini, Anda harus menemukan cara inovatif untuk memasukkan makanan bergizi ke dalam pola makan sehari-hari Anda tanpa mengeluarkan banyak uang. Hemat yang cerdas memungkinkan kita untuk mengimbangi pengeluaran dan kesehatan kita.

RP5 Dampak Negatif Mengonsumsi Makanan Tidak Sehat

Gaya hidup modern yang cepat dan mudah telah menjadi bagian tak terhindarkan dari makanan yang tidak sehat. Tetapi efek buruk dari makan makanan yang tidak sehat tidak boleh diabaikan. Makanan yang mengandung banyak lemak jenuh, gula, dan garam dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan bahkan kanker. Makanan yang tidak sehat juga dapat berdampak pada kesehatan mental, dengan penelitian menunjukkan bahwa pola makan yang buruk meningkatkan risiko depresi dan kecemasan. Tidak hanya itu, konsumsi makanan tidak sehat juga dapat menyebabkan penurunan energi, konsentrasi, dan produktivitas. Oleh karena itu, penting bagi orang untuk menjadi lebih sadar akan efek negatif dari makanan tidak sehat dan mengadopsi pola makan yang sehat dan seimbang untuk mendukung kesehatan fisik dan mental mereka.

RP6 Makanan Tidak Sehat Membuat Penurunan Produktivitas

Kesehatan fisik dan produktivitas seseorang dapat dipengaruhi oleh konsumsi makanan yang tidak sehat. Makanan cepat saji atau makanan olahan yang kaya akan bahan tambahan kimia seringkali kurang serat dan nutrisi penting lainnya yang diperlukan untuk konsentrasi dan energi. Konsumsi makanan tinggi gula, lemak jenuh, dan garam berlebihan dapat menyebabkan fluktuasi gula darah yang signifikan, yang dapat menyebabkan penurunan energi dan fokus. Akibatnya, orang mungkin mengalami kelelahan, kelelahan, atau bahkan penurunan mood setelah mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Studi menunjukkan bahwa pola makan yang buruk juga dapat menyebabkan masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, dan sebagainya, yang dapat memengaruhi produktivitas dan motivasi seseorang dalam jangka panjang. Akibatnya, penting bagi individu untuk memperhatikan pola makan mereka.

RP7 Hemat Bukan Berarti Tidak Sayang Tubuh

 Penting untuk diingat bahwa prinsip hemat biaya tidak boleh mengorbankan kesehatan tubuh. Untuk menjaga kesehatan fisik dan mental yang baik, penting untuk mengelola keuangan dengan bijak. Meskipun mungkin terlihat lebih mahal pada awalnya, memilih makanan yang sehat dan bergizi adalah investasi dalam kesehatan dan kesejahteraan jangka panjang Anda. Pola makan yang seimbang meningkatkan kesehatan mental, sistem kekebalan tubuh, dan energi. Selain itu, menghemat di bidang lain seperti transportasi atau hiburan dapat memberi Anda kesempatan untuk mengalokasikan lebih banyak anggaran untuk memprioritaskan kesehatan, seperti berolahraga atau membeli makanan sehat. Oleh karena itu, menemukan keseimbangan yang tepat antara pemeliharaan kesehatan dan pengeluaran adalah cara hemat yang cerdas. Ini memungkinkan kita untuk mencapai kesejahteraan holistik yang optimal dalam kehidupan sehari-hari.

DAFTAR PUSTAKA


Antari, N. P. U., Dewi, N. P. K., & Putri, K. A. K. (2020). Perilaku hidup bersih dan sehat mahasiswa universitas Mahasaraswati Denpasar selama pandemi COVID-19. Jurnal Ilmiah …. https://e-journal.unmas.ac.id/index.php/Medicamento/article/view/1056

Apriyanti, E. (2021). Hubungan antara Motivasi Hidup Sehat dengan Perilaku Bijak Mahasiswa Terhadap Lingkungan di Masa Pandemi Covid 19. JEID: Journal of Educational Integration and …. https://embada.com/index.php/jeid/article/view/92

Ariani, L. (2018). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA MAHASISWA KOS DI PADUKUHAN KARANGMALANG …. Jurnal Kesehatan Indonesia. http://journal.stikeshb.ac.id/index.php/jurkessia/article/view/141

Cahyono, A. B., & Andari, D. M. (2010). Hemat Hidup sehat. In Solo: Pustaka Arafah.

KHASHANAH, U. (2019). UPAYA MADRASAH DALAM MENANAMKAN KARAKTER HEMAT DAN HIDUP SEHAT KEPADA SISWA MELALUI PELAKSANAAN PROGRAM “PUASA JAJAN …. digilib.uin-suka.ac.id. https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37347/

Putri, S. I. (2019). Hidup Sehat Dan Hemat Biaya: Menanak Nasi Menggunakan Kukusan Bambu Mencegah Diabates Gestasional. Jurnal Bidan Komunitas. https://core.ac.uk/download/pdf/339156187.pdf

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *