Asal Mula:
Permainan mirip bulu tangkis sudah ada sejak 2000 tahun lalu di Mesir, Tiongkok, dan India.
Bukti menunjukkan permainan ini berasal dari India pada tahun 1870-an.
Perkembangan di Inggris:
Pada abad ke-19, permainan ini dibawa oleh tentara Inggris ke berbagai negara, termasuk Indonesia.
Di Inggris, permainan ini dikenal dengan nama “badminton” karena dimainkan di Badminton House, Gloucestershire.
Organisasi Internasional:
Tahun 1934, International Badminton Federation (IBF) didirikan di Inggris.
Tahun 2006, IBF berganti nama menjadi Badminton World Federation (BWF).
Perkembangan di Indonesia:
Bulu tangkis dibawa ke Indonesia oleh Belanda pada awal abad ke-20.
Menjadi olahraga populer di Indonesia sejak tahun 1930-an.
Indonesia menjadi salah satu negara terkuat dalam bulu tangkis dunia.
Teknik Dasar:
Memegang raket (grip)
Servis (serve)
Gerakan kaki (footwork)
Langkah kaki panjang
Melompat
Sikap tubuh (stance)
Pukulan (strokes)
Drop shot
Smash
Lob shot
Sistem Penilaian:
Sistem pindah bola
Sistem reli poin
Peraturan Terbaru:
Sejak Mei 2006, semua pertandingan menggunakan sistem reli poin 3 x 21.
Poin maksimal 21, kecuali deuce (selisih 2 poin).
Kemenangan diraih dengan memenangkan 2 set, set penentu dimainkan jika seri 1-1.
Tokoh-Tokoh Legendaris:
Liem Swie King
Alan Budikusuma
Susi Susanti
Taufik Hidayat
Kevin Sanjaya Sukamuljo & Marcus Fernaldi Gideon
Bulu tangkis adalah salah satu olahraga paling populer di dunia, khususnya di Indonesia. Olahraga ini memadukan kekuatan, kecepatan, kelincahan, dan strategi.