KELUARGA: PELETAK BATU PERTAMA PEMAHAMAN KESETARAAN GENDER DALAM PENDIDIKAN

Olivia Novena Widyaputri
olivia.novena.2301216@students.um.ac.id

Abstrak Peran keluarga dalam mencapai kesetaraan gender dalam pendidikan sangat penting. Keluarga sebagai unit dasar masyarakat memiliki peran strategis dalam membantu anak-anak memahami dan mengembangkan nilai-nilai kesetaraan gender. Dalam beberapa dekade terakhir, penelitian telah menunjukkan bahwa keluarga yang memiliki nilai-nilai kesetaraan gender yang kuat memiliki anak yang lebih mampu memahami dan mengembangkan kesetaraan gender. Oleh karena itu, peran keluarga dalam mencapai kesetaraan gender dalam pendidikan sangat penting dan harus diintegrasikan dalam strategi pendidikan yang lebih luas.

Peran keluarga dalam mencapai kesetaraan gender dalam pendidikan sangat penting. Keluarga sebagai unit dasar masyarakat memiliki peran strategis dalam membantu anak-anak memahami dan mengembangkan nilai-nilai kesetaraan gender. Dalam beberapa dekade terakhir, penelitian telah menunjukkan bahwa keluarga yang memiliki nilai-nilai kesetaraan gender yang kuat memiliki anak yang lebih mampu memahami dan mengembangkan kesetaraan gender.

Keluarga yang memiliki nilai-nilai kesetaraan gender yang kuat juga memiliki anak yang lebih mampu mengembangkan identitas gender yang seimbang. Identitas gender yang seimbang sangat penting dalam mengembangkan kesadaran dan kesetaraan gender. Dalam beberapa penelitian, hasil menunjukkan bahwa anak yang memiliki identitas gender yang seimbang memiliki kesadaran dan kesetaraan gender yang lebih tinggi.
Peran orang tua dalam mencapai kesetaraan gender dalam pendidikan sangat penting. Orang tua sebagai pendidik pertama memiliki peran strategis dalam membantu anak-anak memahami dan mengembangkan nilai-nilai kesetaraan gender. Dalam beberapa penelitian, hasil menunjukkan bahwa orang tua yang memiliki nilai-nilai kesetaraan gender yang kuat memiliki anak yang lebih mampu memahami dan mengembangkan kesetaraan gender.

Keluarga yang memiliki nilai-nilai kesetaraan gender yang kuat juga memiliki anak yang lebih mampu mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang seimbang. Keterampilan dan kemampuan yang seimbang sangat penting dalam mengembangkan kesadaran dan kesetaraan gender. Dalam beberapa penelitian, hasil menunjukkan bahwa anak yang memiliki keterampilan dan kemampuan yang seimbang memiliki kesadaran dan kesetaraan gender yang lebih tinggi.

Peran ayah dalam mencapai kesetaraan gender dalam pendidikan sangat penting. Ayah sebagai pendidik pertama memiliki peran strategis dalam membantu anak-anak memahami dan mengembangkan nilai-nilai kesetaraan gender. Dalam beberapa penelitian, hasil menunjukkan bahwa ayah yang memiliki nilai-nilai kesetaraan gender yang kuat memiliki anak yang lebih mampu memahami dan mengembangkan kesetaraan gender.

Keluarga yang memiliki nilai-nilai kesetaraan gender yang kuat juga memiliki anak yang lebih mampu mengembangkan kesadaran dan kesetaraan gender dalam berbagai aspek kehidupan. Kesadaran dan kesetaraan gender dalam berbagai aspek kehidupan sangat penting dalam mengembangkan kesadaran dan kesetaraan gender. Dalam beberapa penelitian, hasil menunjukkan bahwa anak yang memiliki kesadaran dan kesetaraan gender yang lebih tinggi memiliki kesadaran dan kesetaraan gender yang lebih tinggi.

Dalam beberapa tahun terakhir, pendidikan yang setara gender telah menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan kesetaraan gender di masyarakat. Dalam beberapa negara, pemerintah telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kesetaraan gender dalam pendidikan, seperti menghilangkan stereotipe gender dalam kurikulum, meningkatkan kesempatan siswa perempuan dalam mengembangkan keterampilan dan kemampuan, dan meningkatkan kesadaran dan kesetaraan gender di masyarakat.

Rujukan
Pujiastuti, T. (2014). Peran orang tua dalam pembentukan identitas gender anak. Jurnal Ilmiah Syi’ar, 14(1), 53-62.
Nurrahman, P. (2022, October 3). MEMBANGUN KESETARAAN GENDER DALAM KELUARGA PASANGAN PEKERJA. Nurrahman | Jurnal Harkat : Media Komunikasi Gender. https://journal.uinjkt.ac.id/index.php/psga/article/view/26289
Atikah, A. M. (2023, August 21). Peran Orang Tua Dalam Menerapkan Pembagian Tugas Berbasis Gender Pada Anak di Daerah Cipare. https://ejournal.untirta.ac.id/SNPNF/article/view/46
Pentingnya peran orang tua dalam membentuk identitas gender. (2023). Zenodo. https://doi.org/10.5281/zenodo.10436992
Febri, H. (2022). Persepsi Masyarakat terhadap Kesetaraan Gender dalam Keluarga Di Desa Krandegan Madiun. Indonesian Journal of Gender Studies/IJouGs, 3(2), 11–24. https://doi.org/10.21154/ijougs.v3i2.4366
Afida, N. H. N., Muhammad, H. Z., & Nasution, K. (2023). Construction of gender equality in career couple Families (Case study in Tosari Rejo Village, Wonosobo Regency). Deleted Journal, 1(2), 150–167. https://doi.org/10.51825/qanun.v1i2.189


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *