Dari Data Menjadi Cerita: Tips Presentasi yang Mengubah Informasi Menjadi Pesan yang Menarik dengan Metode Halo Effect

Dina Marrina

dina.marrina@students.um.ac.id

Pernahkah kamu merasa data presentasimu kering dan membosankan? Tenang, kamu gak sendirian! Banyak orang yang kesulitan mengubah data menjadi cerita yang menarik. Tapi jangan khawatir, ada tips nih biar data presentasimu gak kayak gitu lagi!

Pertama, ubah data menjadi cerita. Bayangkan kamu sedang bercerita kepada teman. Apa yang ingin kamu sampaikan? Bagaimana kamu ingin mereka merasakannya? Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan hindari istilah-istilah yang rumit.

Kedua, gunakan media visual yang menarik. Gambar, grafik, dan video dapat membantu audiens untuk lebih memahami cerita yang kamu sampaikan. Pastikan media visual yang kamu gunakan relevan dengan data dan cerita yang ingin kamu sampaikan.

Ketiga, buatlah alur cerita yang menarik. Ceritakan data dengan cara yang kronologis atau buatlah alur cerita yang penuh kejutan. Gunakan teknik storytelling seperti cliffhanger, humor, dan contoh-contoh yang relatable untuk membuat audiens tetap terpaku pada cerita.

Bonus: Gunakan metode Halo Effect untuk membuat presentasimu lebih memukau. Berpakaianlah dengan rapi dan profesional, jaga kontak mata dengan audiens, dan tunjukkan kepercayaan diri saat kamu menyampaikan cerita.

Ingatlah: Data yang kering gak selalu membosankan. Dengan sedikit kreativitas dan semangat, kamu bisa mengubahnya menjadi cerita yang menarik dan mudah dipahami!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *