Membangun Pesantren yang Aman Bebas Perundungan dan Senioritas

Salsabil Fadhilah Asywaq salsabilfadhilah2003@gmail.com

Perundungan dan senioritas di pesantren bagaikan benalu yang menggerogoti nilai-nilai luhur pesantren dan meninggalkan luka mendalam bagi para santri. Gak boleh dibiarkan dong! Kita semua harus bersatu untuk membangun pesantren yang aman dan nyaman, bebas dari segala bentuk perundungan dan senioritas. Peran kita semua sangat penting dalam mewujudkan hal ini. bagi santri jangan diam kalo jadi korban atau saksi perundungan. Laporkan ke pihak pesantren, guru, atau orang tua. kemudian, Tunjukkan sikap toleransi, saling menghormati, dan membantu satu sama lain, kutlah seminar, workshop, atau kegiatan edukasi lainnya untuk meningkatkan pemahaman tentang perundungan dan senioritas.

untuk guru dan pihak pesantren lainnya yang terlibat aktif dalam kegiatan harian santri berikan edukasi tentang bahaya perundungan dan senioritas kepada para santri secara rutin, menjadi teladan yang baik dengan menunjukkan sikap yang adil, toleran, dan penuh kasih sayang kepada semua santri. selain itu, Tegaskan aturan tentang perundungan dan senioritas, dan berikan sanksi yang tegas bagi para pelakunya, serta sediakan layanan konseling dan pendampingan bagi para korban perundungan. terakhir, Membuat Aturan yang Jelas, Meningkatkan Keamanan, Pasang kamera CCTV di area-area strategis. bagi orang tua Berikan edukasi kepada anak tentang bahaya perundungan dan senioritas, serta ajarkan mereka cara untuk melindungi diri dan orang lain.Jalin komunikasi yang terbuka dengan anak tentang kehidupan mereka di pesantren, dan dengarkan dengan penuh perhatian jika mereka mengalami masalah. terakhir, melaporkan ke pesantren jika anak menjadi korban perundungan. Mari bersatu padu untuk membangun pesantren yang aman dan nyaman, tempat para santri dapat belajar dan berkembang tanpa rasa takut dan trauma. Perundungan dan senioritas bukan budaya pesantren!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *